JAKARTA - Situs berita wisata, travel weekly asia,
menempatkan wonderful indonesia sebagai the best destination marketing 2016,
dalam acara penghargaan honorarium the best in the travel industry, di
singapura, pada senin (17/10).
Penghargaan ini tentu saja membuat kementerian pariwisata
(kemenpar), karena travel weekly asia merupakan media yang sudah eksis selama
14 tahun di asia pasifik, setelah pertama kali terbit di amerika serikat pada
1958.
Penghargaan penanda apresiasi dari pembaca itu diserahkan
langsung oleh president travel group northstar, robert g sullivan kepada
perwakilan kemenpar, asdep
pengembangan pemasaran mancanegara wilayah asean,
rizki handayani mustafa.
Mengutip keterangan resmi kemenpar yang diterima pada
selasa (18/10), wonderful indonesia bisa menang karena strateginya selama
setahun belakangan terbilang sangat gencar, pengembangan berjalan baik dan
sistem berjalan lancar.
Pamornya dalam catatan world economic forum (wef) traval
and tourism competitiveness index pun naik, di antara 144 negara dunia,
indonesia meloncat masuk di posisi ke-47.
Pengembangan yang terbilang berhasil ialah pengembangan
potensi wisata 3 greaters, yaitu bali, jakarta dan kepulauan riau
(batam-bintan).
“karena, dari tiga pintu itulah 90 persen wisatawan
mancanegara masuk ke indonesia. Ketiganya memang paling siap,” kata menteri
pariwisata arief yahya.
Setelah 3 greaters populer, kemenpar lalu mengembangkan
10 bali baru, dengan target kedatangan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman)
hingga 2019.
Sedangkan sistem yang disebut lancar ialah pencabutan
aturan cabotage untuk kapal pesiar, sehingga kapal dengan bendera asing boleh
menaik-turunkan penumpang di pelabuhan di indonesia.
Ada lima pelabuhan yang sudah membuka cabotage itu, dari
belawan, tanjung priuk, tanjung perak, benoa dan makassar. Deregulasi lain
adalah cait (clearance approval for indonesian territory), yang diganti dengan
ciqp (clearance, immigration, quarantine and port).
“dulu mengurusnya selama tiga minggu, sekarang tinggal
tiga jam,” ujar arief.
Mempertahankan prestasi merupakan tantangan kemenpar saat
ini. Namun, arief mengaku tetap percaya diri dengan wonderful indonesia.
“saat ini, kemenpar sudah memiliki tiga rumus untuk
mendatangkan 20 juta wisman; mendorong maskapai melakukan penerbangan langsung
ke daerah wisata, membangun 100 ribu penginapan bertema indonesia dan melakukan
promosi sebanyak-banyaknya melalui media digital agar lebih mendunia,” kata
arief. (cnn)